Dalam dunia konstruksi banyak aspek yang perlu dipertimbangkan dalam merancang sebuah bangunan, salah satunya adalah beban. Pengaruh beban dari sebuah bangunan adalah hal yang sangat penting untuk dianalisa karena jika tidak dipertimbangkan akan berakibat fatal pada hasil design bangunan dan dapat membahayakan diri manusia. Untuk itu sangat diperlukan designer terbaik dan berkompeten untuk merancang bangunan sehingga dapat mengurangi tingkat kerugian material dan kecelakaan fisical yang ditimbulkan.
Beban bangunan merupakan seluruh beban yang berasal dari berat bangunan baik yang bersifat tetap maupun sementara. Adapun pembebanan pada gedung biasanya terdiri dari:
1. Beban mati
Beban mati adalah semua beban yang berasal dari bangunan atau dari setiap unsur bangunan itu sendiri yang bersifat tetap, termasuk segala beban tambahan, finishing, mesin-mesin dan peralatan tetap yang tidak dapat dipisahkan dari bangunan tersebut. Beban mati yang diperhitungkan meliputi : berat kolom, balok induk, sloof, balok anak, ring balok, berat dinding, berat pelat lantai, berat penutup lantai.
2. Beban hidup
Beban hidup adalah semua beban sementara yang dapat mempengaruhi berat bangunan atau unsur bangunan. Beban hidup menopang pada beban mati yang dapat berubah dalam jangka pendek maupun jangka panjang sesuai pergerakan atau pemindahan barang-barang dan/atau beban yang diakibatkan oleh air hujan.
3. Beban angin
Beban angin adalah seluruh beban yang bekerja pada bangunan yang dikarenakan oleh selisih dalam tekanan udara. Berat beban angin tergantung pada kecepatan angin, rapat massa udara, letak geografis, bentuk dan ketinggian bangunan serta kekakuan struktur. Aksi angin pada bangunan di suatu wilayah rata-rata konstan, maka disebut statis. Namun apabilah perubahan yang ditimbulkan besar maka hal ini bersifat dinamis, tekanan dinamis sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan sekitar.
4. Beban additional
Beban additional adalah beban yang mempunyai nilai lebih tinggi dari nilai beban mati dan beban hidup karena merupakan bagian dari struktur yang harus ditinjau, seperti tendon air di atas bangunan, kuda-kuda, tangga, RAM maupun lift.
Struktur merupakan penentu utama pada sebuah bangunan supaya tidak terjadi kegagalan bangunan dan roboh serta seberapa kuat daya tahan bangunan terhadap beban-beban yang bekerja. Untuk itu diperlukan orang yang ahli dalam bidang struktur supaya perencanaan dan perhitungan struktur berjalan dengan baik, tepat, ekonomis dan efisien.
Kami menyediakan jasa hitung struktur rumah, gedung, kantor, hotel, masjid, villa, kos-kosan dengan harga yang terjangkau tentunnya dengan menggunakan standard yang berlaku dan memenuhi syarat bagi bangunan yang akan dibangun. Jika berminat silahkan hubungi kami di nomor yang tertera.
Salam Eginering Indonesia
Beban bangunan merupakan seluruh beban yang berasal dari berat bangunan baik yang bersifat tetap maupun sementara. Adapun pembebanan pada gedung biasanya terdiri dari:
1. Beban mati
Beban mati adalah semua beban yang berasal dari bangunan atau dari setiap unsur bangunan itu sendiri yang bersifat tetap, termasuk segala beban tambahan, finishing, mesin-mesin dan peralatan tetap yang tidak dapat dipisahkan dari bangunan tersebut. Beban mati yang diperhitungkan meliputi : berat kolom, balok induk, sloof, balok anak, ring balok, berat dinding, berat pelat lantai, berat penutup lantai.
2. Beban hidup
Beban hidup adalah semua beban sementara yang dapat mempengaruhi berat bangunan atau unsur bangunan. Beban hidup menopang pada beban mati yang dapat berubah dalam jangka pendek maupun jangka panjang sesuai pergerakan atau pemindahan barang-barang dan/atau beban yang diakibatkan oleh air hujan.
3. Beban angin
Beban angin adalah seluruh beban yang bekerja pada bangunan yang dikarenakan oleh selisih dalam tekanan udara. Berat beban angin tergantung pada kecepatan angin, rapat massa udara, letak geografis, bentuk dan ketinggian bangunan serta kekakuan struktur. Aksi angin pada bangunan di suatu wilayah rata-rata konstan, maka disebut statis. Namun apabilah perubahan yang ditimbulkan besar maka hal ini bersifat dinamis, tekanan dinamis sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan sekitar.
4. Beban additional
Beban additional adalah beban yang mempunyai nilai lebih tinggi dari nilai beban mati dan beban hidup karena merupakan bagian dari struktur yang harus ditinjau, seperti tendon air di atas bangunan, kuda-kuda, tangga, RAM maupun lift.
Struktur merupakan penentu utama pada sebuah bangunan supaya tidak terjadi kegagalan bangunan dan roboh serta seberapa kuat daya tahan bangunan terhadap beban-beban yang bekerja. Untuk itu diperlukan orang yang ahli dalam bidang struktur supaya perencanaan dan perhitungan struktur berjalan dengan baik, tepat, ekonomis dan efisien.
Kami menyediakan jasa hitung struktur rumah, gedung, kantor, hotel, masjid, villa, kos-kosan dengan harga yang terjangkau tentunnya dengan menggunakan standard yang berlaku dan memenuhi syarat bagi bangunan yang akan dibangun. Jika berminat silahkan hubungi kami di nomor yang tertera.
Salam Eginering Indonesia
0 comments:
Posting Komentar